oleh

Warga Minta PT CPK Bertanggung jawab, Atas Pekerjaan Duplikat Jembatan Mampun

Wartacika  MERANGIN – Warga Kelurahan Mampun Kecamatan Tabir resah dengan Proyek Duplikat Jembatan lintas Sumatera menutup akses jalan mereka dikerjakan PT Citra Prasanti Konsonrindo (CPK).

Betapa tidak jalan kerap dilewati masyarakat setempat dan anak mereka tidak bisa dilewati dengan mengunakan motor.

Anak SD, Madrasah pun harus melewati jalan lintas Sumatera yang dilewati mobil batu bara dan mobil yang melintas dilokasi jalan.

Hingga membuat para orang tua pun harus waspada melepaskan anak-anak mereka melewati jalan lintas itu.

Terpantau awak media dilokasi duplikat pekerjaan jembatan longsong timbunan menutup trowongan jalan masyarakat setempat

Tak itu saja, longsoran itu juga mulai berjatuhan kerumah penduduk setempat hingga jalan pun berlumpur.

Baca Juga:  Rayakan HUT TNI Ke-77, Kapolres Sarolangun dan Jajarannya, Datangi Kodim 0420/Sarko Hingga Koramil se-Kabupaten Sarolangun.

Tak tanggung-tanggung, warga setempat pun patah tangan saat melewati jalan bekas longsor pekerjaan duplikat jembatan sumatera itu.

Hal itu diakui warga setempat Ibu rumah tangga, saat dikonfirmasi kediamannya. Mengatakan sangat cemas dengan kondisi dekat rumahnya.

“Kami kwatir dengan rumah kami, waktu hujan bekas timbunan itu jatuh menuju kerumah kami, “ungkap Ibu Rumah Tangga Warga Mampun.

Ibu itu juga mengatakan, dengan kondisi tanah timbunan pekerjaan itu jatuh menuju kejalan.

“Tanah itu jatuh kejalan, sampai licin, sampai warga kami jatuh hingga patah tangan, “jelasnya.

Selain itu diungkapkan Tokoh Masyarakat Denan, mengatakan hal yang sama.

“Warga kami sangat mengeluh, dengan pekerjaan proyek duplikat Jembatan Lintas Sumatera itu, mana jalan arternatif kami di tutup dengan lumpur, padahal anak anak kami sini lewat trowongan itu, ” kesalnya dengan nada emosi.

Baca Juga:  Kedekatan Satgas TMMD 116 Kodim 0420/Sarko Dengan Anak-anak Setempat Begitu Akrab.

Terpisah Pelaksanaan proyek Duplikat Jembatan Sumatera PT Citra Prasanti Konsonrindo KSO PT MARTA Teknik Tunggal, saat dihubungi bernada aktif namun tidak diangkat dan kirim Pesan Prabadi melalui WhatsApp juga tidak dibalas.(Lil)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERKAIT